MATA-ELANG.COM || BATAM-KEPRI, -PT Blue Steel Industry investasi sebesar 3 triliun lebih di kota Batam Pembangunan Industri Baja.
PT Blue Steel Industry perusahaan yang bergerak di bidang industri Baja berinvestasi di Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau.
Saat ini perusahaan tersebut sedang melakukan pematangan lahan seluas 625.837,92M2 atau setara luas lebih kurang 630Hektar.
Humas dan protokoler BP Batam Ariastuty Sirait saat di konfirmasi tentang proyek tersebut dan media menanyakan apakah PT Blue Steel Industry adalah perusahaan jenis penanam modal asing ( PMA ) dan berapa besar investasi yang ditanamkan serta apa benar bergerak di bidang industri Baja, namun yang bersangkutan tidak merespon.
Tim media melakukan liputan dilapangan dan mendapati Plang nama perusahaan PT Blue Steel Industry, bertemu dengan seorang yang mengaku sebagai pengawas lapangan.
Media meminta ijin untuk mengambil dokumentasi, disebabkan pada saat itu kondisi air laut keruh akibat dari pematangan lahan, tetapi pengawasan melarang.
Begitupun media mempertanyakan apakah sudah memiliki ijin Kajian AMDAL, mengingat pekerjaan pematangan lahan ( cut end fill ) serta jika reklamasi wajib memiliki AMDAL, tidak satupun bisa memberikan penjelasan.
Tentunya sangat di sayangkan jika perusahaan tersebut, nantinya belum memiliki AMDAL mengingat investasi begitu besar dan apalagi kalau ternyata perusahaan PMA, sebaiknya instansi terkait dapat melakukan pengawasan terhadap pekerjaan pematangan lahan PT Blue Steel Industry yang saat ini masih berjalan.
Ismail Ratusimbangan
Redaksi mata elang.com Kepulauan Riau mengabarkan